Connect with us

Pendidikan

Jejak Ilmu di Kampus Tercinta

Published

on

Di pagi sunyi, mentari menyapa,
Langkah-langkah kecil menuju cita,
Di kampus ini, mimpi dirajut,
Setiap sudut penuh ilmu yang terpaut.

Ruang kelas tempat cerita dimulai,
Diskusi hangat, pemikiran berserai,
Buku-buku bersuara dalam diam,
Membimbing jiwa menuju ke puncak alam.

Dosen mengajar dengan hati terbuka,
Ilmu mengalir bak sungai yang tak henti jua,
Kawan seperjuangan, tawa dan air mata,
Bersama kita tempuh perjalanan yang bermakna.

Di bawah pohon rindang, kami berbincang,
Tentang dunia, masa depan yang menantang,
Mimpi-mimpi digambar dengan pena,
Kampus ini menjadi saksi setiap asa.

Bukan hanya soal angka atau teori,
Tapi juga makna hidup yang abadi,
Kampus mengajar lebih dari kata,
Tentang tanggung jawab dan cita bersama.

Kelak saat waktu memanggil pergi,
Kenangan ini takkan pernah mati,
Kampus tercinta, tempat kami bertumbuh,
Dalam ilmu dan kasih, kami takkan rapuh.

Penulis: Penyapu Kampus

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Mahasiswa Magang UPGRIS Ikuti Rangkaian Peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah di DPRD

Published

on

By

Semarang, Katakampus.com  –  Sejumlah mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang tengah melaksanakan program magang di DPRD Provinsi Jawa Tengah turut berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan Peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah yang digelar pada tanggal 20–21 Agustus 2025 di lingkungan Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah, Semarang.

Kegiatan peringatan yang berlangsung selama dua hari tersebut diisi dengan berbagai acara, mulai dari pameran UMKM, pertunjukan seni budaya daerah, hingga pelayanan publik bagi masyarakat. Para mahasiswa magang aktif berperan dalam membantu kelancaran kegiatan, seperti mendukung persiapan acara, mendampingi tamu undangan, serta melakukan dokumentasi kegiatan yang dilaksanakan oleh DPRD bersama mitra pemerintah daerah.

Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah cek kesehatan gratis yang disediakan bagi pengunjung di area stand UMKM. Para mahasiswa magang juga ikut serta dalam layanan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan diri dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dalam melihat sinergi antara pemerintah daerah, pelaku UMKM, dan masyarakat dalam peringatan hari jadi provinsi.

Mahasiswa magang Universitas PGRI Semarang ikut ambil bagian dalam layanan kesehatan gratis pada peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jateng.

Perwakilan mahasiswa menyampaikan rasa syukur dapat menjadi bagian dari kegiatan besar tersebut. “Kami senang bisa ikut berpartisipasi dalam peringatan Hari Jadi ke-80 Jawa Tengah. Selain menambah pengalaman di lingkungan pemerintahan, kami juga belajar tentang pentingnya peran DPRD dalam mendorong partisipasi publik dan pemberdayaan masyarakat,” ungkap salah satu mahasiswa magang.

Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Tengah mengapresiasi kehadiran dan kontribusi para mahasiswa magang Universitas PGRI Semarang. Keterlibatan mereka dinilai membantu kelancaran kegiatan sekaligus menjadi sarana pembelajaran praktis bagi generasi muda untuk mengenal lebih dekat peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah.

Continue Reading

Berita

Mahasiswa Magang Prodi Hukum UPGRIS Ikuti Kegiatan “Kamis Sesuatu” Bahas Putusan MK PHPU Pilgub Bangka Belitung

Published

on

By

Semarang, Katakampus.com – Mahasiswa Program Studi Hukum Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang sedang melaksanakan kegiatan magang mengikuti kegiatan “Kamis Sesuatu” yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, pada Jum’at (10/10). Kegiatan tersebut mengangkat tema “Putusan Mahkamah Konstitusi atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung”.

Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini Muslim Ansori, selaku Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, serta Doni Hafidhian, selaku Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kabupaten Wonogiri.

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring tersebut diikuti oleh jajaran KPU se-Jawa Tengah. Dalam kesempatan ini, para narasumber memaparkan proses dan substansi putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 266/PHPU.GUB-XXIII/2025, yang berkaitan dengan perselisihan hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2024.

Mahasiswa Prodi Hukum UPGRIS belajar langsung memahami dinamika hukum pemilu melalui forum Kamis Sesuatu bersama KPU.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai mekanisme penyelesaian sengketa hasil pemilihan kepala daerah di Mahkamah Konstitusi, serta peran para penyelenggara dalam menjamin pelaksanaan pemilihan yang transparan dan akuntabel.

Kegiatan “Kamis Sesuatu” merupakan agenda rutin KPU Provinsi Jawa Tengah yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman hukum kepemiluan bagi jajaran KPU di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, serta membuka ruang pembelajaran bagi mahasiswa magang untuk mengenal praktik penyelenggaraan pemilu secara langsung.

Continue Reading

Berita

KKN-T UPGRIS Kelurahan Ungaran Barat Kenalkan Permainan Tradisional kepada Anak-anak RW 10

Published

on

By

Kab. Semarang, Katakampus.com – Di era serba digital seperti sekarang, anak-anak semakin akrab dengan gadget, game online, dan media sosial. Selain itu, mempermudah sebagian aktivitas dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, perkembangan teknologi memberikan dampak mulai berkurangnya anak-anak sekarang bermain permainan tradisional, salah satunya yaitu, Telepon kaleng.

Menyikapi hal tersebut mahasiswa KKN Tematik UPGRIS berupaya untuk melestarikan permainan tradisonal di tengah perkembangan teknologi digital. Oleh karena itu, mereka menyelenggarakan kegiatan pengenalan permainan tradisional telepon kaleng.

Dalam sambutannya, Ketua KKN T 13 menyampaikan bahwa permainan tradisonal sudah langka dimainkan anak-anak di era sekarang padahal dapat meningkatkan kreativitas dan kerja sama.

“Kami lihat keadaan sekarang sedikit anak yang mengetahui hingga bermain permainan tradisional, padahal permainan tradisional sangat sederhana tapi penuh kreativitas dan kaya nilai kebersamaan. Sehingga kami berinsiatif melaksanakan kegiatan yang dapat membantu generasi sekarang mengetahui permainan tradisional.” Ujarnya.

Permainan klasik yang dibuat dengan memanfaatkan dua kaleng bekas dan seutas tali memberikan pengetahuan anak tentang frekuensi. Saat satu anak berbicara ke dalam kaleng, getaran suara merambat melalui tali dan bisa didengar oleh temannya di ujung satunya.

Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 9 Oktober 2025, mengajak anak-anak untuk membuat telepon kaleng hingga praktik memanfaatkan untuk berkomunikasi. Anak-anak yang hadir di Balai Pertemuan RW 10 Kelurahan Ungaran Barat sangat antusias untuk mengaplikasikan secara berpasangan dan berkomunikasi dengan senang.

Melalui kegiatan ini, kami berharap kita semua dapat berpartisipasi maupun berkontribusi untuk melestarikan permainan tradisonal sehingga tidak tergerus zaman. Hal itu dapat dilaksanakan dengan cara untuk memberikan kesadaran kepada anak-anak untuk membuat telepon kaleng sendiri di rumah. Selain itu, ada muatan dalam pembelajaran yang menggunakan media tradisional maupun workshop permainan tradisional.

Continue Reading

Trending