Berita
Mahasiswa KKN Undip Sosialisasikan Aplikasi SI APIK, Bantu UMKM Kelola Keuangan Secara Digital
Sragen, Katakampus.com – Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro TIM I Tahun 2024/2025 mengadakan acara sosialisasi yang bertujuan memperkenalkan aplikasi keuangan digital SI APIK kepada para ibu pelaku usaha UMKM. Acara ini diselenggarakan di balai desa Desa Soko, Kecamatan Miri dan dihadiri oleh puluhan peserta yang merupakan para pengusaha mikro, kecil, dan menengah dari berbagai sektor usaha, seperti kuliner, kerajinan tangan, dan perdagangan kecil. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM dalam mengelola keuangan mereka dengan lebih efisien melalui pemanfaatan teknologi digital.
Sosialisasi dimulai dan ini diselenggarakan pada Minggu, (9/02/25) dengan penjelasan mengenai pentingnya teknologi dalam pengelolaan keuangan usaha dan pengenalan aplikasi SI APIK. Narasumber, Muhammad Rizky Satria dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro, kemudian menjelaskan fitur-fitur utama aplikasi, seperti pencatatan transaksi, laporan keuangan, manajemen inventaris, dan pelaporan pajak. Untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam, dilakukan demonstrasi langsung penggunaan aplikasi, di mana peserta diajak mengikuti langkah demi langkah dalam mengoperasikan fitur-fitur yang disediakan.
SI APIK ini merupakan aplikasi keluaran Bank Indonesia, hasil kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tujuannya adalah untuk meningkatkan inklusivitas jasa keuangan bagi UMKM. Supaya para pelaku UMKM dapat lebih mudah mengakses jasa keuangan, dibutuhkan laporan keuangan usaha yang menjadi patokan penilaian kinerja dan potensi usaha. SI APIK sangat memfasilitasi penghasilan laporan keuangan bagi UMKM dengan fitur-fiturnya yang mudah dipahami dan aplikasinya yang gratis.
Para pengguna tidak memerlukan ilmu akuntansi yang bagaimana-bagaimana. Cukup dengan kemampuan mengelompokkan transaksi-transaksi yang ada dalam penerimaan dan pengeluaran, pengguna sudah bisa menjalankan aplikasi SI APIK. Oleh karenanya, saat pelatihan berlangsung, peserta tidak perlu dituntun satu per satu. Sebagian peserta juga cekat karena dengan mudah menangkap pola pikir dibalik berjalannya aplikasi. Acara disambut dengan antusias oleh ibu-ibu PKK yang memang aktif dalam dunia UMKM. Salah satunya Ibu Jasiman yang menyampaikan bahwa, “acara sosialisasi ini membantu untuk lebih mengenal mengenai aplikasi digital yang dapat mempermudah transaksi keuangan terutama pada usaha”.
Selama sesi tanya jawab, peserta aktif mengajukan berbagai pertanyaan terkait penggunaan aplikasi dan manfaat yang dapat diperoleh. Antusiasme peserta sangat terlihat dari tanggapan mereka yang positif, dengan banyak yang merasa aplikasi ini dapat memberikan solusi praktis dalam mengelola keuangan usaha mereka. Beberapa peserta bahkan mengusulkan tambahan fitur yang mereka anggap akan lebih mendukung operasional bisnis mereka.
Acara ditutup dengan ringkasan materi dan pembagian booklet berisi informasi mengenai aplikasi SI APIK yang sudah dibuat oleh Muhammad Rizky Satria Mahasiswa Prodi Akuntansi Universitas Diponegoro, selaku pengisi acara tersebut. Kami merasa bahwa sosialisasi ini telah berhasil mencapai tujuannya dan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada para peserta yang hadir pada hari itu.
Dengan melakukan pencatatan keuangan, banyak sekali keuntungan yang pelaku usaha bisa dapatkan, salah satunya yaitu dapat mengetahui perkembangan usahanya dalam hal ini kondisi keuangan yakni melalui pemasukan dan pengeluaran yang sudah dicatat sebelumnya serta melalui laba dan rugi yang diperoleh dari kegiatan usaha. Sosialisasi aplikasi pembukuan digital yaitu SI APIK mampu menjadi alternatif untuk membantu para pelaku UMKM untuk melakukan pencatatan transaksi keuangan yang hingga akhirnya dapat menghasilkan suatu laporan keuangan. SI APIK atau Sistem Informasi Aplikasi Pencatatan Informasi Keuangan adalah aplikasi pencatatan informasi keuangan berbasis digital buatan Bank Indonesia (BI) yang dapat membantu para UMKM untuk melakukan pembukuan dan pencatatan setiap transaksi keuangan. Aplikasi ini dapat mencatat jenis transaksi sederhana bagi usaha perorangan/usaha mikro ataupun usaha skala kecil.
“Aplikasi SI APIK ini benar-benar sangat membantu saya untuk mencatat arus kas pada UMKM saya, sejak mengetahui aplikasi ini, saya merasa pencatatan keuangan bisa dilakukan dengan sangat mudah dan cepat. Nantinya booklet ini akan saya manfaatkan sebagai panduan saya untuk menggunakan aplikasi SI APIK ini”, tutur Bu Mini pelaku UMKM Kelurahan Soko.
Penulis: Muhammad Rizky Satria
Editor: Zainudin Aklis
Berita
FNU Sambut Inisiatif PWNU Jawa Tengah Perluas Akses Studi ke China
China, Katakampus.com – Ketua PWNU Jawa Tengah, Abdul Gaffar Rozin, memimpin rombongan dalam kunjungan resmi ke Fujian Normal University (FNU), Fuzhou, China, Selasa, 25 November 2025. Ia hadir bersama sejumlah pengurus PWNU Jawa Tengah, termasuk Bendahara PWNU Ahmad Rofiq Abdullah, Ketua LP Ma’arif NU Fakhruddin Karmani dan wakilnya Hidayatun, serta Rektor IAI Khozinatul Ulum Blora yang juga Wakil Ketua PWNU, Ahmad Zaki Fuad, beserta wakilnya Mil’ul Hana. Turut mendampingi pula Wakil Rektor Institut Pesantren Mathali’ul Falah Pati, Dimyati, dan dua mahasiswa Indonesia yang tengah menempuh studi di China.
Rombongan PWNU Jawa Tengah itu disambut enam pimpinan FNU, antara lain Vice President Chen, Direktur International Affairs Office Wang, serta pimpinan International College of Chinese Studies dan International Student Office. Pertemuan berlangsung sekitar dua jam dalam suasana hangat dan penuh diskusi terkait peluang kolaborasi pendidikan.
Dalam sesi diskusi, Gus Rozin—sapaan akrab Ketua PWNU Jawa Tengah—menjelaskan kondisi dan potensi pendidikan di lingkungan Nahdlatul Ulama di Jawa Tengah. Ia menyebut terdapat 4.119 sekolah dan madrasah NU, termasuk 290 SMK yang setiap tahun meluluskan sekitar 32.000 hingga 33.000 siswa.
“Dengan jumlah lulusan sebanyak itu, kami berkepentingan membuka peluang studi lanjut agar anak-anak kita memperoleh pendidikan yang lebih baik,” ujar Gus Rozin. Ia menambahkan bahwa NU Jawa Tengah juga menaungi 47 perguruan tinggi keagamaan Islam swasta. Karena itu, pihaknya ingin membangun jejaring kerja sama riset, pertukaran guru, pelatihan bahasa, hingga pengembangan teknologi maritim.
Gus Rozin menegaskan bahwa bahasa menjadi salah satu kendala utama dalam memperluas akses pendidikan ke Tiongkok. “Kami perlu peningkatan kompetensi guru bahasa Mandarin untuk mendukung program-program ini,” katanya.
Wakil Presiden FNU, Chen, menyambut baik paparan dan inisiatif PWNU Jawa Tengah. Ia menyatakan FNU siap menindaklanjuti peluang kerja sama tersebut dan menantikan langkah konkret pascapertemuan ini.
Berita
Pelantikan Rektor INISNU: PBNU Harap Penguatan Tradisi Keilmuan NU
JAKARTA, Katakampus.com — Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi melantik Dr. Hamidulloh Ibda, M.Pd., sebagai Rektor INISNU Temanggung untuk masa jabatan 2025–2029 berdasarkan SK PBNU tertanggal 7 November 2025. Pelantikan berlangsung di lantai 8 Gedung PBNU, Jakarta, Rabu (26/11/2025). Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran pimpinan PBNU, sivitas akademika INISNU, dan sejumlah tokoh NU. Prosesi itu juga dibarengkan dengan pelantikan pimpinan perguruan tinggi NU lainnya. Ketua PBNU Bidang Pendidikan, Dr. Ahmad Suaedy, memimpin pembacaan ikrar.
Ketua BPP INISNU Temanggung, Nur Makhsun, menjelaskan proses seleksi rektor berlangsung terbuka dan objektif sesuai Statuta INISNU 2021. Dari sidang senat, muncul lima bakal calon yang seluruhnya memenuhi syarat akademik serta pengalaman struktural. Kelimanya menjalani fit and proper test pada 1 November 2025. Mereka memaparkan visi misi, rencana tata kelola, serta rekam jejak tridarma. Semua kandidat juga diwawancarai empat panel penilai dengan basis kompetensi berbeda.
Dari proses itu, dua nama—Hamidulloh Ibda dan Dr. Joni—disampaikan ke PBNU melalui LPTNU. PBNU kemudian melakukan pendalaman hingga akhirnya menetapkan Hamidulloh sebagai rektor. “Prosesnya murni berdasarkan kompetensi, bukan kedekatan,” kata Nur Makhsun. Ia menegaskan integritas dan objektivitas menjadi prinsip utama dalam seleksi tersebut. Pelantikan disebut sebagai hasil dari mekanisme yang transparan.
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, menyampaikan selamat kepada Hamidulloh. Ia berharap amanah itu dijalankan dengan niat menjaga barokah para masyayikh dan muassis NU. Gus Yahya mengingatkan bahwa kepemimpinan di perguruan tinggi bukan hanya soal mengembangkan institusi. Namun juga menjaga nilai-nilai keilmuan yang diwariskan jam’iyah. Ia berharap INISNU semakin memberi manfaat luas.
Hamidulloh Ibda menyatakan komitmennya melanjutkan capaian positif rektor sebelumnya, Dr. Muh. Baehaqi. Menurutnya, INISNU harus terus bergerak menuju kampus unggul berbasis nilai-nilai Ahlussunnah Waljamaah. Ia mengusung prinsip kepemimpinan TARIK: Transparan, Akuntabel, Responsif, Independen, dan Kolaboratif. Prinsip itu disebutnya sebagai fondasi tata kelola kampus. Ia menegaskan pentingnya pemimpin transformasional.
Arah kebijakan yang ia rumuskan meliputi reformasi sistem manajemen akademik dan non-akademik. Selain itu, integrasi regulasi dan transformasi digital juga menjadi prioritas. Penguatan budaya kerja profesional dan berintegritas turut ditekankan. Semua mengacu pada Mabadi’ Khaira Ummah. Hamidulloh yakin INISNU dapat menjadi pusat kolaborasi ilmu.
Ia juga menegaskan fokus pada penguatan mutu akademik dan riset yang relevan bagi umat. Kapasitas dosen dan mahasiswa akan ditingkatkan agar siap bersaing secara global. INISNU, katanya, harus menjadi rumah belajar yang membanggakan Nahdliyin. Kualitas layanan akademik juga akan diperbaiki. “Kami ingin kampus ini benar-benar memberi manfaat luas,” ujarnya.
Rektor sebelumnya, Dr. Muh. Baehaqi, menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak. Ia berharap kepemimpinan baru mampu mempercepat kemajuan INISNU. Menurutnya, fondasi yang telah dibangun perlu diteruskan dengan inovasi. Ia percaya kampus akan berkembang lebih jauh. Pergantian rektor disebutnya sebagai momentum penting.
Pelantikan ini menjadi fase baru bagi INISNU Temanggung. Banyak pihak menaruh harapan pada kepemimpinan Hamidulloh Ibda yang dikenal aktif dalam literasi dan inovasi pendidikan. Transformasi kampus dinilai akan semakin kuat di bawah arah barunya. Para tamu undangan optimistis INISNU makin berdaya saing. Kampus itu diharapkan memberi kontribusi besar bagi pendidikan tinggi Islam di Indonesia. (*)
Berita
MTs Ma’arif Nurul Huda Kaloran Gelar Upacara Hari Guru Nasional, TNI Jadi Pembina Upacara
TEMANGGUNG, Katakampus.com – MTs Ma’arif Nurul Huda Kaloran menggelar upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di lapangan madrasah pada Selasa (25/11/2025). Upacara berlangsung khidmat dan diwarnai suasana berbeda karena pihak madrasah menghadirkan anggota TNI, Serma Pamuji, sebagai Pembina Upacara.
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh civitas akademika di bawah naungan Yayasan Ma’arif Nurul Huda, mulai dari RA, MI, hingga MTs. Momentum peringatan HGN tahun ini terasa istimewa karena seluruh petugas upacara berasal dari Dewan Guru masing-masing jenjang pendidikan.
Dalam amanatnya, Serma Pamuji yang juga Babinsa Desa Keblukan, menyampaikan pesan tegas namun menyentuh kepada para peserta didik. Ia menekankan pentingnya adab, kedisiplinan, dan penghormatan kepada orang tua serta guru sebagai fondasi meraih kesuksesan.
“Saya berpesan kepada anak-anak semua untuk senantiasa menghormati orang tua, baik di rumah maupun di madrasah. Jadilah anak yang membanggakan dengan berprestasi, gigih belajar, dan disiplin waktu,” ujar Serma Pamuji.
Ia juga menyoroti peran strategis guru di era digital. Menurutnya, guru kini dituntut tidak hanya menjadi pengajar, tetapi juga agen peradaban yang mampu membentuk nalar kritis dan akhlak peserta didik di tengah berbagai tantangan zaman, mulai dari ketergantungan gawai hingga persoalan sosial.
“Kehadiran guru sangat diperlukan oleh murid, di dalam maupun di luar kelas, sebagai figur inspiratif, teladan, orang tua, mentor, motivator, dan sahabat,” tambahnya.
Di akhir amanat, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh guru atas dedikasi mereka dalam mencerdaskan generasi bangsa.
“Selamat Hari Guru Nasional untuk Bapak dan Ibu Guru yang sangat mulia,” tutupnya.
-
Berita10 bulan yang laluPendampingan Strategis Pendaftaran Tanah di Desa Blimbing: Upaya Masyarakat Menuju Kepastian Hukum Pertanahan
-
Berita10 bulan yang laluMahasiswa KKN UPGRIS 29 Gencarkan Urban Farming di Mijen: Tanam Cabai untuk Ketahanan Pangan
-
Berita10 bulan yang laluMahasiswa KKN UPGRIS 29 Perindah Lingkungan dengan Penataan Tanaman TOGA
-
Berita10 bulan yang laluEkstrakurikuler Muhadhoroh SMP IT Al-Anis Sukoharjo Perkuat Kompetensi Siswa
-
Berita4 bulan yang laluMAHESA UPGRIS 2025 Mengajak Masyarakat Sidoharjo Olah Kacang Hijau Menjadi LUK CHUP
-
Berita10 bulan yang laluMahasiswa KKN UPGRIS Kenalkan Asinan Rambutan sebagai Inovasi Kuliner di Kelurahan Bubakan
-
Berita3 bulan yang laluMelek Teknologi Sejak Dini: KKN UMBY Dampingi Anak Singosaren Belajar Bijak Bermain Gadget
-
Berita10 bulan yang laluKKN Upgris Kelompok 20 Gelar Pelatihan Coding untuk Kembangkan Critical Thinking Siswa SD di Semarang
