Tumbuhkan UMKM melalui Pelatihan Digital Marketing

Semarang, Katakampus.com – Di era digitalisasi saat ini segala sesuatu membutuhkan keterampilan untuk memanfaatkan perkembangan teknologi sehingga dapat membantu kegiatan sehari-hari, salah satunya bagi UMKM. Peningkatan kapasitas digital markening menjadi salah satu upaya yang diperlukan untuk memperkuat eksistensi di dunia maya atau media sosial.

Mahasiswa KKN UPGRIS Kelompok 24 meresponnya dengan mengadakan pelatihan digital marketing untuk pelaku UMKM di Kelurahan Karangtempel.

Pelatihan ini gratis sehingga menarik para pelaku Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah  serta kepala kelurahan juga ikut menghadiri kegiatan ini.

Peserta yang hadir diberi pengetahuan oleh narasumber dari salah satu dosen Prodi Bisnis Digital UPGRIS, yaitu Fatkhul Amin, S. T., M. Kom. Berbagai topik penting dibahas mencangkup pemanfaatan media sosial untuk pemasaran produk, pembuatan kontek yang menarik pembeli, hingga pemanfaatan platform jual beli dengan efektif.

Dosen Bisnis Digital tersebut menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini perlu dilaksanakan di tengah perkembangan teknologi yang sangat pesat sehingga UMKM dapat beradapatsi dan terus berkembang.

“Saat ini masih terdapat UMKM yang mengalami keterbatasan dalam pemanfaatan teknologi untuk promosi dan penjualan produknya sehingga tidak banyak masyarakat yang mengetahui. Melalui pelatihan ini, peserta dapat memiliki keterampilan untuk beradaptasi dengan memanfaatkan platform digital lebih efektif.” Ujar Fatkhul Amin, S. T., M. Kom., selaku pemateri.

Para peserta begitu antusias mengikuti kegiatan (21/2/2025) ini, mereka terlihat memperhatikan materi dengan seksama dan saling menyampaikan kendala yang selama ini dialaminya.

“Saya senang dapat ilmu baru yang dapat digunakan untuk mengembangkan usaha kami. Salah satu pemasaran melalui media sosial.” Ucap salah satu peserta.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Kelurahan Karangtempel diharapkan dapat memberikan para peserta memperoleh pemahaman baru dan diimplementasikan dalam usahanya. Selain itu, mejadi sebuah motivasi bagi para pelaku umkm untuk mengadaptasikan diri dan berani bersaing dengan sehat.

Dita Sari selaku Penanggung Jawab, mengungkapkan, semakin tinggi pemahaman digital oleh pelaku umkm akan memabantu semakin luas jangkauan konsumennya.