Berita

Tingkatan Kepedulian Lingkungan, KKN UNDIP Melaksanakan Program Zero Waste Melalui Bank Sampah

Published

on

Klaten, katakampus.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan program kerja “Zero Waste melalui Bank Sampah”, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular. Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Mutihan dan dihadiri oleh perangkat desa serta warga yang antusias mengikuti pemaparan.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN menyampaikan materi tentang cara pemilahan dan pengolahan sampah yang efektif. Masyarakat diajarkan untuk memisahkan sampah organik dan anorganik, serta memanfaatkan sampah yang masih bernilai ekonomi melalui konsep bank sampah. Selain itu, dijelaskan pula teknik pengolahan sampah organik menjadi kompos dan pemanfaatan sampah anorganik untuk didaur ulang atau dijual kembali. (7/2/2025)

Selain edukasi pengelolaan sampah, mahasiswa KKN juga memaparkan desain Tempat Pengolahan Sampah (TPS) yang sesuai dengan kebutuhan desa. Pemaparan mencakup rencana anggaran pembangunan TPS, termasuk estimasi biaya pembangunan, operasional, serta kebutuhan alat dan tenaga kerja. Dengan adanya TPS yang dikelola secara baik, diharapkan sistem pengelolaan sampah di desa dapat berjalan lebih optimal.

Program ini dirancang agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya pengurangan sampah sejak dari sumbernya. “Kami ingin mendorong masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik, tidak hanya membuangnya begitu saja, tetapi juga melihat potensi ekonomi dari bank sampah yang dapat meningkatkan kesejahteraan warga,” ujarnya mereka.

Kepala desa turut hadir dalam acara ini dan menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa KKN Undip. “Program ini sangat bermanfaat bagi desa kami. Dengan adanya edukasi ini, kami semakin memahami pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan bagaimana membangun sistem yang berkelanjutan,” ungkapnya kordes.

Menariknya, kegiatan diakhiri dengan diskusi interaktif antara mahasiswa dan warga, di mana masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan serta masukan terkait program yang telah disosialisasikan. Dengan adanya program ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah dapat meningkat, sehingga tercipta lingkungan desa yang lebih bersih dan sehat.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UNDIP memberikan sebuah penegasan untuk menjaga kelestarian lingkungan perlu peran dari masyarakat, tidak selalu bergantung pada pemerintah saja. Dengan semakin banyak masyarakat yang berperan, maka akan semakin tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman. (Red)

 

Editor : M. Azis

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending

Exit mobile version