Mahasiswa KKN UPGRIS Bersama Masyarakat Dusun Ngrapah Gelar Posyandu untuk Tingkatkan Kesehatan Ibu dan Anak

Kabupaten Semarang, Katakampus – Pada 11 Februari 2025, Dusun Ngrapah, Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, menjadi lokasi pelaksanaan Program Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara masyarakat setempat dan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) dengan tujuan meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta memberikan edukasi tentang pentingnya gizi dan kesehatan.

Suasana di rumah Ibu Siti Amaliyah, tempat berlangsungnya kegiatan, terasa ceria dan penuh semangat sejak pagi. Ibu-ibu dan balita mulai berdatangan dengan harapan mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik. Mahasiswa KKN yang telah melakukan persiapan dengan baik menyambut mereka dengan ramah. Berbagai alat kesehatan, seperti timbangan, pengukur tinggi badan, dan alat pemeriksaan kesehatan dasar, telah disiapkan untuk mendukung jalannya kegiatan.

Kegiatan diawali dengan pemeriksaan kesehatan balita. Mahasiswa KKN bekerja sama dengan kader Posyandu melakukan penimbangan berat badan serta pengukuran tinggi badan. Setiap balita yang diperiksa mendapatkan catatan kesehatan terkait pertumbuhan mereka. Selain itu, ibu-ibu yang hadir diberikan kesempatan untuk berkonsultasi mengenai kesehatan anak, termasuk masalah gizi dan pola makan sehat.

Sesi edukasi menjadi bagian penting dalam program ini. Mahasiswa KKN memberikan penyuluhan mengenai pentingnya gizi seimbang bagi pertumbuhan anak serta cara meningkatkan asupan gizi dengan bahan makanan yang mudah didapatkan. Mereka juga menjelaskan pentingnya imunisasi dalam melindungi anak dari penyakit. Edukasi ini disampaikan secara interaktif dengan menggunakan poster dan alat peraga yang menarik perhatian ibu-ibu dan anak-anak.

Selain balita, program ini juga memberikan perhatian khusus kepada kesehatan ibu hamil di Dusun Ngrapah. Mahasiswa KKN menjelaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin bagi ibu hamil dan menyusui, serta cara menjaga kesehatan mental dan fisik selama kehamilan dan pascamelahirkan. Ibu-ibu yang hadir tampak antusias dan aktif bertanya, menunjukkan ketertarikan mereka untuk memahami lebih banyak tentang kesehatan keluarga.

Setelah sesi pemeriksaan dan edukasi, kegiatan ditutup dengan pembagian makanan sehat dan suplemen gizi bagi balita. Mahasiswa KKN dan kader Posyandu membagikan bubur kacang hijau dan buah-buahan segar yang telah disiapkan sebelumnya. Anak-anak tampak ceria saat menerima makanan sehat yang bermanfaat bagi pertumbuhan mereka.

Program Posyandu di Dusun Ngrapah ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan, tetapi juga memperkuat ikatan sosial di antara masyarakat. Ibu-ibu saling berbagi pengalaman dan informasi, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat. Mahasiswa KKN, dengan semangat dan dedikasi mereka, berhasil menjembatani komunikasi antara masyarakat dan layanan kesehatan, serta memberikan pengetahuan yang bermanfaat bagi keluarga.

Dengan berakhirnya kegiatan, seluruh peserta merasa puas dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan. Program Posyandu ini diharapkan menjadi langkah awal dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Dusun Ngrapah serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan keluarga mereka. Melalui kolaborasi antara mahasiswa KKN dan masyarakat, diharapkan akan tercipta perubahan positif yang berkelanjutan dalam kesehatan masyarakat di Desa Ngrapah.(*)