Mahasiswa KKN UPGRIS Ajarkan Coding kepada Siswa SDN Polaman

Semarang, Katakampus.com – Mahasiswa Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)  Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) mengajarkan coding kepada siswa kelas 4 SD Negeri Polaman, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, pada Rabu, 5 Februari 2025. Kegiatan ini merupakan program KKN UPGRIS Kelompok 27 yang berfokus di Kelurahan Polaman.

Coding di SD adalah cara yang menyenangkan dan bermanfaat untuk memperkenalkan mereka pada teknologi dan logika. Ada banyak cara untuk belajar tentang coding salah satunya menggunakan code.org.

Dalam pelaksanaannya, peserta didik ditantang menyelesaikan persoalan komputasi yang berkembang. Melalui pembelajaran coding, mereka dapat menciptakan, merancang, dan mengembangkan artefak komputasional berupa algoritma, program, atau aplikasi. Kegiatan ini melibatkan 28 siswa kelas 4 SDN Polaman yang belajar coding menggunakan Code.org.

Photo Bersama dan Pemberian Sertifikat Selepas Pelatihan Coding

Belajar coding bisa menjadi salah satu ruang pengembangan diri bagi peserta didik yang mempunyai minat dan bakat dibidang teknologi. Dengan adanya coding, peserta didik mampu meimili beberapa keterampilan. Pertama Mengembangkan Keterampilan Kognitif seperti Pemecahan Masalah: Coding mengajarkan peserta didik untuk memecah masalah kompleks menjadi bagian-bagian kecil yang lebih mudah dikelola, Berpikir Logis dan Sistematis: Coding menuntut peserta didik untuk berpikir secara logis dan sistematis dalam menyusun instruksi-instruksi yang akan dieksekusi oleh computer, dan Kreativitas: Coding memberikan wadah bagi peserta didik untuk menuangkan ide-ide kreatif mereka dalam bentuk aplikasi, game, atau website.

Kedua, Meningkatkan Kemampuan Literasi Digital seperti  Memahami Teknologi: Coding membantu peserta didik untuk memahami cara kerja teknologi dan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk memecahkan masalah atau menciptakan sesuatu yang baru, dan Menggunakan Teknologi Secara Efektif: Coding membekali peserta didik dengan keterampilan untuk menggunakan teknologi secara efektif dan efisien.

Ketiga, Mempersiapkan Diri untuk Karir di Masa Depan seperti  Keterampilan yang Dicari: Keterampilan coding sangat dicari di era digital saat ini. Dengan menguasai coding, peserta didik memiliki keunggulan dalam persaingan dunia kerja dan Berbagai Peluang Karir: Coding membuka peluang karir di berbagai bidang, seperti pengembangan perangkat lunak, desain web, analisis data, dan lain-lain.

Keempat, Menjadi Pembelajar Mandiri seperti Belajar Secara Otodidak: Coding mendorong peserta didik untuk belajar secara mandiri melalui berbagai sumber, seperti tutorial online, dokumentasi, atau forum komunitas dan Mengembangkan Rasa Ingin Tahu: Coding memicu rasa ingin tahu peserta didik tentang teknologi dan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk memecahkan masalah atau menciptakan sesuatu yang baru.(Red)